Rabu, 08 Februari 2017

Kajian Safiinah An Najah BAB Syahadat (Makna Laa ilaha illalloh)

Kajian Safiinah An Najah
BAB Syahadat (Makna Laa ilaha illalloh)

Fashal - 4
(Makna laa ilaha illalloh)

(فَصلٌ) وَمَعنَى لاَ اِلهَ اِلاَّ اللّهُ لاَ مَعبُودَ بِحَقٍّ فِي الوُجُودِ اِلاَّ اللّهُ

Lafadz Latin :
Wama'naa Laa Ilaaha Illallaahu Laa Ma'buda Bihaqqin Fil Wujuudi Illallaahu .

Terjemah :
"Dan makna kalimat Laa Ilaha Illallahu yaitu tidak ada yang disembah dengan sebenar-benarnya pada keadaan kecuali Allah."

🍃 Pembahasan kata (اله) dan (الله) di atas dapat dijelaskan sebagai berikut :

-       لا

(tidak), kata nafi (menafikan/menidakkan).

-       اله

 (tuhan), manfiy (yang dinafikan/ditiadakan).

-       لااله

 (tidak ada Tuhan), menafikan dan menghapus semua bentuk penyembahan kepada selain  Allah.

-        الا الله

 (selain Allah), menetapkan penyembahan (ibadah)  hanya kepada Allah.

-       Jadi :
: لااله الا الله = لاَ مَعْبُوْدَ بِحَقٍّ إِلَّا الله = Tidak ada yang berhak diibadahi selain Allah.

وَمَعنَ اَشهَدُ اَن لاَّاِلَهَ اِلاَّ اللَّه اَن تَعلَمَ وَتَعتَقِدُ وَتُومِنُ وَتَصدِقُ اَن لاَ مَعبُودَ بِحَقٍّ فِي الوُجُودِ اِلاَّ اللَّهُ الوَاحِدُ الاَحَدُ الاَوَّلُ القَدِيمُ الحَيُّ القَيِّمُ البَاقِي الرَّاعِمُ الخَالِقُ الرَّازِقُ العَالِمُ القَدِيرُ الفَعَّالُ لِمَايُرِيدُ

Artinya :
"Adapun makna kalimat asyahadu allaa ilaaha illallaah, adalah kamu harus mengetahui, memantapkan dalam hati, diucapkan dengan lisan, serta dilakukan dan diamalkan dengan seluruh anggota lahir percaya dan membenarkan, bahwa tiada yang disembah dengan sebenarnya dalam wujud, melainkan Allah Maha Esa, Maha Awal, Maha Qadim, Maha Dahulu tanpa permulaan, Maha Hidup, Maha Berdiri dengan zat-Nya sendiri, Maha Kekal, Maha Abadi, Maha Pencipta, Maha Pemberi Rizki, Maha Mengetahui, Maha Kuasa dan Maha Berbuat apa saja yang dikehendaki. Apapun yang dikehendaki pasti terjadi dan apapun yang tidak dikehendaki tentu tidak ada."

Makna iman
Makna iman secara etimologis adalah percaya, namun implementasi dari iman adalah ta'at. Apabila iman diartikan hanya sebatas percaya, maka iblis pun bisa di katakan beriman karena iblis jelas2 percaya adanya Allah, tapi iblis tidak ta'at pada Allah.
🍀 Para ulama mendefinisikan iman yg sebenarnya adalah mengikrarkan dengan lisan, meyakini dengan hati, dan mengamalkan dengan anggota badan.
🍀 Definisi itu merupakan interpretasi (penafsiran/pemaknaan) dari syahadat. Karena implementasi (pelaksanaan/pembuktian) dari syahadat adalah beriman kepada Allah dan Rosul-Nya yg di buktikan dengan perkataan, keyakinan, dan perbuatan.

Rukun, Syarat dan Batalnya Syahadat
Syahadat merupakan rukun islam yg pertama, kita ketahui bersama bahwa setiap rukun islam dari rukun islam yg empat yaitu Sholat, Zakat, Puasa, dan Haji memiliki syarat, rukun, dan batal. Namun tidak banyak yg tau dan mengkaji syarat, rukun, dan batalnya syahadat sebagai rukun islam pertama ini.
Terdapat dalam kitab Tanqih Al-Qaul (Syeikh Nawawi Al-Bantani), Hal 13

✨ Rukun Syahadat itu ada 5 :
1. Syahid
2. Masyhudun lah
3. Masyhudun Alaih
4. Masyhudun Bih
5. Shighot.

✨ Adapun Syarat Syahadat itu terdiri dari :
1. Mengetahui artinya bahwa tiada tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad utusan Allah.
2. Membacanya dengan berturut turut antara Syahadat Tauhid dan Syahadat Rosul.
3. Membacanya syahadat harus dengan lafadz "Asyhadu" dan berbahasa arab.

✨ Sedangkan batal Syahadat terdiri dari empat macam :
1. Mengucapkan Allah tidak satu
2. Ragu ragu terhadap Af'alullah
3. Memungkiri bahwa dirinya diciptakan oleh Allah
4. Tidak yakin kepada Allah.

✨ Fardhunya Syahadat terdiri dari 3 macam :
1. Di ucapkan dengan lisan
2. Meyakinkan dalam hati
3. Di Amalkan dengan anggota badan.
Wallahu'alam

Kumpulan Pertanyaan & Jawaban Bab Syahadat
Senin, 06 Februari 2017

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Jawaban-jawaban ini kami buat berdasarkan hasil diskusi poro admin WAG SANTRI INDONESIA
Dan tidak menutup kemungkinan adanya kesalahan atau ketidakpuasan atas jawaban kami.

Kekurangan hanya milik kami,dan kesempurna'an hanyalah milik Alloh SWT
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

💎 WAG A : Mbak Akha

Pertanyaan :
Bagaimana maksud dari Fardhu syahadat diamalkan dengan anggota badan ?

Jawaban :
Syahadat Istiqomah dengan badan yaitu Membiasakan beribadah dan ta'at
[Durrat An-Nasihin (Syeikh Ustman Al-Khaubawi), Hal 200]

💎 WAG B : Mbak Mei

Pertanyaan :
Dengan seseorang mengucapkan dua kalimat Syahadat, sudah bisa dibilang masuk islam.
Siapa yg jadi saksinya ?

Jawaban:
Sudah bisa disebut ISLAM, jika syaratnya sudah terpenuhi.,
Dan Yang menjadi Saksi ialah
Syahid (orang yang bersaksi) yaitu orang Islam.[Tanqih Al-Qaul (Syeikh Nawawi Al-Bantani), Hal 13]

💎 WAG C : Kang David Nia

Pertanyaan :
Oke, saya izin bertanya.
Mengapa dalam kata syahadat untuk Allah memakai Laa Ilaaha Illallah? Mengapa harus ada penafian?
Apakah berbeda dengan bacaan Allahu Ahad?
Kan ma'nanya sama, Tiada Tuhan selain Allah yg berarti Allah hanya maha Satu. Syukron.

Jawaban :

وفيه التخلص من عقائد الدهرية ومن يقول بنفي المعاد البدني، وذلك بذكر الجنة والنار.
وظاهر الحديث ضرورة التلفظ بالشهادتين، لكن قال الأبي: لا يشترط في داخل الإسلام النطق بلفظة "أشهد" ولا التعبير بالنفي والإثبات فلو قال: الله واحد، ومحمد رسول الله كفى، وأما كون النطق بذلك شرطا في حصول الثواب المذكور فمحتمل. اهـ.
وعقب عليه السنوسي بقوله: في قوله: لا يشترط في داخل الإسلام التعبير بالنفي والإثبات نظر، لأن المحل محل تعبد، فلا يعدل عما نص عليه الشرع، حتى قال بعض العلماء: من قدم وأخر في كلمتي الشهادة فقال مثلا: محمد رسول الله لا إله إلا الله لم يقبل منه. اهـ
فتح المنعم على شرح صحيح المسلم ج: ١ ص: ١٠٧

Intinya ..
Tidak disyaratkan masuk islam harus menggunakanan  lafadz اشهد"
Tetapi walaupun dengan mengucapkan lafadz
" الله احد و محمد الرسول الله"
Itu sudah mencukupi untuk menggantikan lafad "اشهد"..

[Fathul mu'in 'ala syarhi shohihilmuslim juz:1 hal:107]

💎 WAG D : Kosong

💎 WAG E : Mbak Ummu

Pertanyaan :
Apa  pengertian  dan  apa  perbedaan dari
Syahid, Masyhudun  lah, Masyuhudun  alaih, Masyuhudun  bih, dan Shighat ?

Jawaban :
1. Syahid
(orang yang bersaksi) yaitu orang Islam.
2. Masyhud lah
(yang disaksikan) yaitu Allah SWT  dan Rasul-Nya.
3. Masyhud Alaih
(yang bersaksi) yaitu orang musyrik dan ingkar kepada kerasulan Muhammad SAW.
4. Masyhud Bih (perkara yang disaksikan) yaitu ketuhanan dan ke-Esa-an Allah SWT serta kerasulan Nabi Muhammad SAW.
5. Shighat (perkataan) yaitu mengucapkan syahadat dengan lafadz "Asyhadu" atau artinya, dan tidak dapat digantikan dengan kata muradif-Nya.
[Tanqih Al-Qaul (Syeikh Nawawi Al-Bantani), Hal 13]

💎 WAG F : Kang Koko

Pertanyaan :
Dalam ikrar Syahadat , dalam meng-ISLAMKAN. , seseorang , semisal dari nasrani ingin masuk islam .
Nah , setelah syahadat ( bhs arab ) lalu di artikan dalam bahasa indonesia atau jawa.
Nah, kemarin Saya pernah dengar , abah nambahin :
AKU BERSAKSI BAHWA NABI ISA AS , ADALAH NABI ALLAH .
( dalam bahasa indonesia)
Bagaimana dengan hal tambahan itu ?.

Jawaban:
Tambahan itu sudah diajarkan oleh Rasulullah SAW...
Silahkan cek hadits riwayat Imam Bukhori dan Imam Muslim sebagai berikut:

Dari Ubadah bin Shamit radhiallahu’anhu berkata, Rasulullah sallallahu’alaihi wa sallam bersabda:

(مَنْ قَالَ أَشْهَدُ أَنْ لا إِلَهَ إِلا اللَّهُ وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ وَأَنَّ عِيسَى عَبْدُ اللَّهِ وَابْنُ أَمَتِهِ وَكَلِمَتُهُ أَلْقَاهَا إِلَى مَرْيَمَ وَرُوحٌ مِنْهُ وَأَنَّ الْجَنَّةَ حَقٌّ وَأَنَّ النَّارَ حَقٌّ أَدْخَلَهُ اللَّهُ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ الثَّمَانِيَةِ شَاء)
َ
(رواه البخاري، رقم 28 ومسلم، رقم 3252)

Barangsiapa yang mengucapkan : Saya bersaksi bahwa tiada tuhan melainkan Allah saja dan tidak ada sekutu bagi-Nya dan sesungguhnya Muhammad itu adalah hamba dan utusan-Nya. (Dan meyakini bahwa) Isa adalah hamba Allah anak dari hambanya serta kalimat-Nya yang dihembuskan ke Maryam dan ruh dari-Nya. (Dan meyakini bahwa) sesungguhnya surga itu nyata dan neraka itu nyata. Maka Allah akan masukkan ke dalam surga dari pintunya yang delapan yang dikehendaki.
(HR. Bukhari, no. 28, dan Muslim, no. 3252)

💎 WAG G : Kosong

💎 WAG H : Kosong

💎 WAG I : Kang Wahib

Pertanyaan :
Mau bertanya bagaimana cara untuk bisa selalu mengaplikasikan makna syahadat dalam kehidupan sehari"?. Sedangkan Manusia tidak pernah luput dari salah.
Terima kasih🙏

Jawaban :
- Istiqomah dengan lisan (lidah atau ucapan) ialah membiasakan/mendawamkan membaca kalimat Syahadat.
- Istiqomah dengan Hati yaitu membiasakan atas betulnya kemauan/selalu meluruskan (niat atau tujuan)
- Istiqomah dengan badan yaitu membiasakan beribadah dan Ta'at.
[Durrat An-Nasihin (Syeikh Ustman Al-Khaubawi), Hal 200]

💎 WAG J : Bu Tri

Pertanyaan :
Jika mengakui bahwa tiada Tuhan selain Allah, bagaimana  meminta tolong kepada kyai/habib/ustadz/dukun...?

Jawaban:
🔹Jika permintaan tolong itu hanya Allah saja yg bisa memenuhinya,   maka kita hanya boleh  meminta kepada Allah.
Contoh : menginginkan jodoh, panjang umur,  permohonan ampunan,  permintaan hidayah taufiq,  dll.
Hal-hal semacam ini hanya Allah saja yang bisa memenuhi. Meminta hal-hal semacam ini kepada selain Allah adalah kesyirikan.

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ

Hanya kepadaMu kami menyembah, dan hanya kepada-Mu kami meminta pertolongan (Q.S al-Fatihah:5)

🔹Sedangkan meminta pertolongan untuk sesuatu yang bisa dipenuhi oleh makhluk, karena Allah taqdirkan mereka memiliki kemampuan itu, maka diperbolehkan.

وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَى وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ

Dan saling tolong menolonglah dalam kebajikan dan taqwa, jangan saling tolong menolong dalam dosa dan permusuhan (Q.S al-Maaidah:2)

NB:
Hal ini diperbolehkan..namun kita harus tetap menjaga keyakinan bahwa Allah lah yg mampu mengabulkan. Jika Allah tidak mengabulkan, maka upaya makhluk apapun, sebesar apapun, tak akan bisa membantu kita mendapatkan yang kita harapkan.

❌ Adapun meminta tolong kepada dukun itu merupakan perbuatan yg dilarang:

مَنْ أَتَى عَرَّافًا فَسَأَلَهُ عَنْ شَيْءٍ لَمْ تُقْبَلْ لَهُ صَلَاةٌ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً

Barangsiapa mendatangi ‘arraaf’ (tukang ramal/dukun) dan bertanya kepadanya, maka shalatnya tidak akan diterima selama empat puluh malam.
(HR. Muslim 11/273, Ahmad 33/457, 47/199)

Jika minta tolong ke dukun lalu membenarkan perkataan si dukun maka dia telah jatuh kepada kekufuran :

مَنْ أَتَى عَرَّافًا أَوْ كَاهِنًا فَصَدَّقَهُ فِيْمَا يَقُوْلُ فَقَدْ كَفَرَ بِمَا أُنْزِلَ عَلَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Barangsiapa mendatangi tukang ramal atau dukun dan membenarkan apa yang ia katakan, sungguh ia telah kafir terhadap apa yang diturunkan kepada Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
(HR. Hakim 1/18, Thobroni Al-Kabir 8/403, AlAusath 3/470).

💎 WAG Akhwat : Bu Titin

Pertanyaan :
Mohon maaf sebelumnya. Dizaman sekarang kan banyak orang mengaku islam, di atas ditulis fardhunya syahadat itu ada 3, tapi kebanyakan yang mengamalkan hanya nomor 1 & 2, bagaimana hukumnya ya? Apa dia sudah batal syahadatnya atau belum?
Apa maksud dengan nomor 3, diamalkan dengan anggota badan itu contohnya melanggar yg Allah SWT larang?

Jawaban:
Kalau 1 dan 2 sudah di jalankan, maka yg ketiga sudah otomatis diamalkan dengan modal keyakinan,. Tetapi jika 1 dan 2 ada yang ditinggal, maka belum bisa disebut islam, kecuali mempunyai kelainan jika tidak dapat bicara saat mengucapkan Syahadat dengan lisan, jika seperti itu maka tetap sah,.
Ketika kita melanggar larangan Allah itu bisa saja membatalkan Syahadat, dengan alasan meragukan Allah., oleh karena itu dawamkanlah membaca Syahadat karena Syahadat dapat memperbarui Iman seseorang yg telah rusak oleh Maksiat.[Irsyadul Ibad, Hal 3]

Contoh di amalkan dengan anggota badan ialah, mengerjakan perintah Allah, dan menjauhi larangan Allah (Taqwa).

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Demikian jawaban-jawaban yang bisa kami sajikan,  mohon maaf jika banyak kesalahan dan kekurangan atau rasa tidak puas atas jawaban kami....Jazakumullahu khoiron katsiro....
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

( WAG Santri Indonesia )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar