Sabtu, 19 Mei 2018

Seni Karya dan Sastra​ ​Antara Fiksi atau Nyata​

Seni Karya dan Sastra
Antara Fiksi atau Nyata

Oleh : Sanindo Kendal

Bisa tercipta karna kita merasa..
Bisa tercipta karna seseorang memberikan warna..
Bisa tercipta karna memandang pengalaman sesama..
Bisa tercipta karna kekuatan imajinasi yg sangat meluasa..
Kata memang unik.. mampu memutus tali keresahan.. membakar dinding kegalauan..
Ya begitulah..
Banyak yang menafsirkan, menulis kata adalah bentuk dari apa yang sedang dirasakan si penulis..
Padahal tidak juga seperti itu..
Hanya bermain main dg kata.. menggapai puncak imajinasi tertinggi.. mencoba menyajikan petualangan bagi pembacanya..

Tapi jangan salah menggunakan kata..
Jangan hanya digunakan untuk ber main-main semata.
Karna kata mengundang banyak makna.
Karna dari kata bisa menciptakan Rasa.
Entah menjadi rasa Cinta atau malah menggoreskan sebuah luka..

Pesan utk para penyaji sastra.. senantiasa kami terima dengan lapang dada..
Dan ijinkan kami berpesan pada pembaca.. jangan salah menafsirkan kata.. jangan asal memaknai kata.. karna itu mampu merusak seni yg tercipta.. jangan membuat sang penyaji tersungkur hanya karna kalian tk paham apa itu karya..

Saat kurangkai kata tentang cinta kau anggap aku buaya..
Ku coba rangkai kata tentang rindu kau fikir aku galau..
Ku sajikan tulisan penantian.. kau tertawakan.. ahh sudahlah.. sastraku bukan untuk mu seorang..

Apakah ini imajinasi atau pengalaman pribadi ? Silahkan tafsirkan sendiri.

Selasa, 01 Mei 2018

Aku Bangga Menjadi Buruh

Aku Bangga Menjadi Buruh
Oleh : Kang Juli

Takan Kusebut Bangga Bila Aku tak Selalu Ada dalam Duniannya.
Mungkin Pekerjaan Yang Di anggap Hina di Sebagian Dari Kalian Disana

Tapi Dengan Kesibukan Dan Kegiatan Hari-hariku
Tak Mudah Aku Untuk Mengeluh Atas Pekerjaanku

Memang Mungkin Salah Satu Alasan Yang Membuat tak nyaman
Adalah waktu kerja yg panjang dan tak sesuai idaman

Tpi Bagiku itu indah Selagi Aku bisa memberi anak istriku nafkah
Dengan ikhlas dan lillah
takan Aku mudah tuk menyerah

Dan Mungkin klo boleh Cerita sedikit tentangku.
Aku Tak bnyak menuntut ini itu.
harus naik gaji ini lah naikan gaji itu lah
bukan-Bukan itu yg aku idamkan
Tapi Yg Aku impikan dan ku idamkan
Kita Bisa Tetap Dalam satu Jalan dimana Keridhoan illahi Selalu dlm genggaman

bicara Soa'l jomblo Aku pun teringat Saat Pertama Aku Bertemu istriku dulu
Bukan Di tmpat lain kmi ditakdirkan bertemu
Tpi Di sinilah Di Pabrik Yang  aku dengan Sebutan Buruh di Situ

Tak Apalah Memang Pekerjaan yg di idamkan itu Tak Kita dapatkan
Tapi Se Enggaknya Penyemangat Hidup dan Sekaligus Pendamping hidup Untuk kita Allah berikan

Karena Berapapun besar Gaji Akan terasa kurang Bila kita mengucap Sykurpun Kurang
Dan Walaupun Gajih yg kita peroleh itu sedikit Tapi bila kita syukuri
insya Allah bisa tuk lunasi Tukang keridit

Jadi Tetaplah Semngati Hatimu Untuk Ibadahmu
insya Allah Allah akan Memberi Gajih yg Tak Terduga Untukmu

Matahari Buruh

Matahari buruh
Oleh Kang David

Pagi buta satuan buruh keluar rumah
Menungu jemputan dan bis ditungu
Membawa harapan bonus pekerja
Membawa resah hati isrinya dirumah
Membawa permintaan anaknya di sekolah
Membawa segudang impian ia
Pergi melangkah memasuki pintu
Besar gerbang ia bekerja

Siapa yang peduli dengan nasib buruh
Siapa yang peduli pada kasta mereka
Mereka seumpama bukan manusia
Mereka di pekerjakan dengan target
Dengan SOB tanpa jaminan sosial

Apa yang kalian lihat dari para pekerja
Gaji mereka yang setiap bulan ?
Coba kalian bandingakan apa sama setiap pekerja menenrima upah nya?
Apa setiap pejerja sama besar gajinya ?
Buka mata kalian siapa buruh itu
Yang di tindas kaum tirani dengan target omset mereka
Buka mata kalian tentang kau taipan yang membuat pekerja mulai di gantikan mesin pabrik
Buka mata kalian tentang keselamatan juga kesehatan pekerja saat bekerja
Lihat bagaimana pabrik seminim mungkin menekan biaya pengelauaran
Dan mencari untung besar tanpa
Mempedulikan para pekerja yang mereka adalah manusia .